Kondom Pun Tak Bisa Mencegah HIV/AIDS

HIV (Human Immunodeficiency Virus)merupakan virus ganas yang menyerang kekebalan atau imune manusia. Virus ini ditularkan oleh darah, air mani, air susu ibu, cairan vagian, ataupun cairan preseminal  yang ditularkan melalui hubungan seks bebas, pemakaian jarum suntik bergantian, dan transfusi darah. Jika HIV inilah yang merupakan timbulnya penyakit AIDS (Acquired Immune Deficiency Syndrome). Penyakit yang menyerang kekebalan tubuh sehingga tubuh pun tidak dapat mengakal serangan virus lain. Sampai saat ini, para peneliti dan dokter ahli masih melakukan penelitian dengan berbagai obat-obatan herbal untuk menciptakan obat dari AIDS. 

Asal mula timbulnya penyakit AIDS diperkirakan karena adanya uji coba vaksin hepatitis B di Amerika. Vaksin ini pertama kali di uji coba dalam tubuh simpanse, sehingga simpanse dipercaya sebagai asal mula timbulnya virus ini. Dalam uji coba vaksin tersebut, ribuan kaum gay mendaftar sebagai manusia percobaan. Lalu pada tahun 1979 AIDS berkembang di kalangan gay Amerika Serikat.

Banyak yang bilang jika untuk mencegah penularan HIV/AIDS melalu hubungan seks bebas bisa dengan menggunakan kondom. Anggapan itu sudah pasti salah karena tujuan kondom sebenarnya adalah mencegah kehamilan. Bahan pembuat kondom merupakan karet lateks atau terkadang bisa dibuat dengan silikon. Kedua bahan ini memiliki pori-pori yang bisa membuat cairan keluar dari kondom. Walaupun dalam proses pembuatan kondom terdapat proses unutk memperkecil pori-pori partikel, namun tetap saja pori-pori tersebut tidak akan hilang. Bahkan jika kita tarik kondom tersebut, maka akan terlihat lubang-lubang kecil yang bisa mengeluarkan cairan melewati kondom.

Kondom memiliki berbagai jenis mulai dari yang bergerigi hingga yang tipis. Kondom yang paling beresiko adalah kondom jenis tipis. Hal ini dikarenakan kondom jenis ini sangat medah untuk rusak dan robek disaat melakukan hubungan seks. Namun, semua jenis kondom pun beresiko seperti ini. Cara yang aman untk menghindari penyakit HIV/AIDS adalah dengan setia kepada pasangan, jauhi narkoba, dan selalu berhati-hati. 

Jadi masihkan Anda ingin melakukan hubungan seks bebas walaupun dengan kondom?? Hati-hatilah HIV/AIDS belum ada obatnya, jangan sampai Anda menyesal nantinya. Semoga artikel saya bisa bermanfaat buat Anda. Terima kasih